nusakini.com - Makassar - Ketua Unit Penjamin Mutu (UPM) Fakultas Pertanian Universitas Indonesia Timur Dr. Ir. Baharuddin Baso Tika, MS mengungkapkan sebagai negara yang kaya hasil alam terutama pertanian, Indonesia butuh sumber daya manusia andal untuk mengolah dan mengelola potensi itu.

Menurut Baharuddin, Program Studi (Prodi) Kehutanan serta Prodi Ilmu dan Teknologi Pangan (ITP) Fakultas Pertanian UIT dapat menjadi motor penggerak lahirnya manajer pertanian di Kawasan Timur Indonesia. 

"Diperlukan sumber daya manusia yang cerdas, yang berkarakter dan berjiwa Entrepreneurship dengan tetap mempertahankan nilai guna, nilai ekonomi, dan nilai-nilai kelestarian sumber daya alam," ujar Baharuddin. 

Karena itu, Baharuddin menyarankan lulusan Sekolah Lanjutan Tingkat Atas bisa menjadikan Faperta UIT sebagai salah satu pilihan pendidikan ke jenjang selanjutnya."Kami siap memberi informasi kepada calon mahasiswa dan orangtuanya terkait semua aspek di Faperta UIT," jelas Baharuddin. 

Baharuddin memberi gambaran umum kinerja Faperta UIT. Dimana pada tahun 2014, mahasiswa yang lulus mencapai 210 orang. Sedang tahun berikutnya 53 orang. 

Faperta UIT yang berdiri sejak tahun 2001 saat ini memiliki 546 mahasiswa dan staf pengajar 50 orang yang terdiri dari Professor, Doktor dan Magister (S2) dalam dan Luar Negeri (Guru Besar).

"Baru-baru ini kami mendapat tawaran dari Yayasan Kalla yang ingin merekrut alumni menjadi tenaga sarjana pendamping program Desa Bangkit Sejahtera," jelas Baharuddin.(ab)